Sedikit catatan dari pertemuan KAJS dengan anggota DPR-RI - aksi 12 Juli 2010

Bersamaan dg rapat paripurna DPR pembukaan pasca-reses,yang kami terima dari teman2 anggota KAJS yang mengikuti acara pada tgl 12 juli 2010,Semoga bisa menjadi tambahan informasi bagi teman-teman tentang apa yang sedang kita perjuangkan .......
Delegasi KAJS diterima oleh:
 - Sri Rahayu (anggota Baleg dan Komisi IX, fraksi PDIP)
 - Surya Chandra Surapatti (Ketua Panja BPJS, Komisi IX, fraksi PDIP) 
- Rieke Dyah Pitaloka (Komisi IX, dari fraksi PDIP)
- Carolyne (anggota Panja BPJS, Komisi IX, dari fraksi PDIP )
 
Dari Tim KAJS :
Vonny Diananto .....

Indra Munaswar .....

[ Baca Selengkapnya ]

Kongres V Federasi Serikat Pekerja Pariwisata

Federasi Serikat Perkerja Pariwisata Tuntut Penghapusan Outsourcing 

Antara - Sabtu, 24 Juli

 

Jakarta (ANTARA) - Federasi Serikat Pekerja Pariwisata SPSI mendesak pemerintah menghapuskan sistem kerja outsourcing yang dinilai banyak merugikan kalangan pekerja serta tidak memberikan kepastian jaminan masa depan mereka.

"Kepedulian kita sekarang ini adalah bagaimana mengatasi persoalan outsourcing. Pola hubungan kerja dengan outsouring tersebut merupakan bentuk perbudakan di era saat ini," ujar Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Pariwisata Yoris Raweyae saat pembukaan Kongres V organisasi pekerja itu di Jakarta, Sabtu.

Menurut Yories yang juga anggota Komisi I DPR itu, outsourcing tersebut pada awalnya hanya untuk membantu kalangan industri dan para pengusahanya dalam mengatasi krisis yang sifatnya temporer saja.
Selanjutnya setelah satu tahun bekerja kontrak sebagai tenaga outsourcing, orang tersebut seharusnya sudah ada kepastian apakah menjadi karyawan tetap atau tidak.

Jadi, Yories menambahkan, tidak boleh sistem kerja outsourcing tersebut diteruskan menjadi sesuatu yang permanen karena artinya para pekerja akan menjadi pihak yang paling dirugikan.

"Dalam outsourcing itu tidak ada jaminan masa depan buat para pekerjanya. Demikian pula jika terjadi PHK, maka mereka juga tidak akan mendapatkan hak-haknya. Persoalan inilah yang harus menjadi perhatian pemerintah dan harus ada regulasi yang tegas terkait penghapusan outsourcing," ujar Yories.

Persoalkan Jamsostek

Pada bagian lain, Yories yang juga politisi Partai Golkar itu mengatakan, Federasi Serikat Pekerja Pariwisata SPSI juga mempersoalkan keberadaan Jamsostek yang dianggap belum banyak memberikan sumbangan pada peningkatan kesejahteraan pekerja di seluruh Indonesia. Padahal Jamsostek itu ada karena hasil keringat para pekerja.

"Tidak usah jauh-jauh, apakah Jamsostek pernah memikirkan membangun rumah-rumah susun sederhana untuk para pekerja? Belum lagi untuk pelayanan jaminan kesehatan dan hari tua yang tidak pernah jelas bagi pekerja," ujarnya.
Oleh karena itu, kalangan pekerja di sektor pariwisata menuntut pemerintah agar melakukan kaji ulang terhadap keberadaan Jamsostek tersebut.

Terkait desakan kalangan pekerja pariwisata itu, Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial (PHI dan Jamsos) Mira Handatani mengatakan bahwa pihaknya telah mencatat aspirasi yang berkembang di masyarakat itu untuk kemudian dibicarakan bersama-sama dengan pemerintah.

Sementara itu dalam sambutan tertulis Menakertrans Muhaimin Iskandar yang disampaikannya, Mira menjelaskan bahwa sektor pariwisata merupakan kontributor yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia.

Berdasarkan data yang ada, pada tahun 2008 sektor pariwisata ini telah menyumbangkan devisa negara sekitar Rp200 triliun yang langsung masuk ke kantong-kantong rakyat, yakni sebanyak Rp123,17 trilun dari wisatawan nusantara dan Rp80 triliun dari wisatawan mancanegara melalui program Kenali Negerimu Cintai Negerimu dan Visit Indonesian Year 2008.

Dikemukakannya pula bahwa usaha meningkatkan sektor pariwisata itu tidak bisa dilepaskan dari peranan tenaga kerja yang bekerja pada sektor tersebut.
Berdasarkan data Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata tahun 2007, jumlah tenaga kerja yang bergerak di bidang pariwisata, baik secara langsung maupun tidak langsung, berjumlah 4,41 juta orang.

Pada kesempatan itu, pemerintah berharap perhelatan serikat pekerja pariwisata itu mampu menghadirkan pikiran-pikiran baru yang bisa dijadikan bahan masukan bagi perumusan kebijakan dibidang ketenaga kerjaan dan hubungan industrial pada khususnya.

Kongres V Federasi Serikat Pekerja Pariwisata itu diikuti oleh perwakilan DPD-DPD Federasi SP Pariwisata se-Indonesia dan salah satu agendanya adalah memilih kepengurusan yang baru serta menyusun program kerja untuk mewujudkan Serikat Pekerja Pariwisata yang moderen, mandiri dan profesional.

DPD KSPSI Berkunjung Ke DPC KSPSI Kabupaten Karo

DPD KSPSI Sumatera Utara mengadakan Kunjungan kerja ke DPC KSPSI Kabupaten Karo bertempat di Sekretariat DPC FSPTI-KSPSI Karo Jalan Veteran Gundaling I / Serasi No. 47 Brastagi-Karo pada hari Sabtu tanggal 10 Juli 2010.

 

DPD Sumut dihadiri H. Syam Siregar selaku Sekretaris DPD KSPSI  dan juga Ketua DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara didampingi Dicky Rosman Nasution, SE selaku Wakil Sekretaris DPD KSPSI dan juga Sekteraris DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara, Hermanto, SE selaku wakil Sekretaris DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara. 
 

Rombongan  disambut langsung Oleh Anas Purba  selaku Ketua DPC KSPSI  sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI dan James Tarigan selaku Sekretaris DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten karo beserta Jajaran Pengurus lainnya serta PUK-PUK  FSPTI-KSPSI Kabupaten Karo diantaranya PUK Pusat Pasar Brastagi Nelson Purba (Ketua), Jusranta Surbakti, SE (Sekretaris) dan PUK Pajak Buah Brastagi Bony Sembiring (Ketua), Yuda Ginting (Sekretaris).

 

Dalam pertemuan tersebut H. Syam Siregar memaparkan bahwa sebagai Organisasi Serikat Pekerja agar selalu Konsisten untuk membela kepentingan Anggota Pekerja yang ada di Kabupaten Karo dan agar selalu berkordinasi dengan DPD Provinsi, Instansi yang terkait  serta Pengusaha yang ada di Kabupaten Karo begitu pula dengan DPC SPA yang ada agar  tetap selalu berkoordinasi agar tercipta Susana yang kondusif dan tidak terjadi miscomunikasi.

H. Syam Siregar dalam pertemuan tersebut lebih menekankan pada sektor Pariwisata karena Kabupaten Karo merupakan salah satu sentral Pariwisata Sumatera Utara.

DPC KSPSI maupun DPC SPA agar tetap mengikuti Program Pelatihan atau apapun yang di buat DPD KSPSI maupun DPD  SPA serta PUK tetap hadir jika DPC Kabupaten membuat Pelatihan serta tetap hadir jika diundang oleh Pihak yang membuat seminar atau apapun bentuknya yang berhubungan dengan Pekerja. 

Dalam Pertemuan itu Dicky Rosman Nasution selaku Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI menyatakan bahwa DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Karo agar terus membuat program yang terbaik bagi kader-kader FSPTI-KSPSI di Kabupaten Karo.

Beliau juga berterima kasih karena DPC Kabupaten Karo tetap solid memperjuangkan KSPSI serta FSPTI-KSPSI  Pasar Minggu. 

Beliau juga menghimbau kepada PUK-PUK FSPTI-KSPSI yang ada di Kabupaten Karo  agar tidak terpengaruh oleh Oknum yang ingin memecah belah FSPTI Khusus di Kabupaten Karo. 

Sementara Anas Purba Ketua DPC KSPSI sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Karo pada Pertemuan tersebut melaporkan Perkembangan KSPSI maupun FSPTI-KSPSI Kabupaten Karo kepada DPD KSPSI maupun DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara. 

Salah satu program kerja yang utama DPC KSPSI Kabupaten Karo adalah Sektor Pariwisata selain FSPTI begitu juga sektor lainnya seperti FSPPP, FSP RTMM , FSP NIBA, dan sebagainya.

Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupat Karo   dengan tegas menyatakan tetap  mendukung Hasil MUNASLUB  di Bandung tahun 2008 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPP FSPTI dengan Ketua Umum H. Aceng Eno Mulyonon dan Sekretaris Jenderal Karmen Siregar, SH.

Dan Mengakui hasil MUSDALUB ke-III FSPTI-KSPSI tanggal 28 Agustus 2010 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPD FSPTI-KSPSI dengan Ketua Sugianto Situmeang, SH dan Sekretaris Dicky Rosman Nasution, SE. 

Dan Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Karo juga berharap agar DPP KSPSI  maupun FSPTI-KSPSI segera dan cepat menyelesaikan permasalahan/konflik yang di buat oleh DPP FSPTI – KSPSI. Karena telah membuat  malu dan bingung serta perpecahan di tubuh Pasar Minggu Sendiri.

Rombongan juga di ajak berkeliling turun ke PUK-PUK. DPD KSPSI dan DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara di sambut di PUK Pusat Pasar Brastagi dan juga berkesempatan mengunjungi PUK Pajak uah Brastagi. 

DPD KSPSI dan DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara langsung melihat kegiatan teman-teman di PUK FSPTI-KSPSI Kabupaten Karo. (10/7/2010, nrd)

Dewan Buruh Sumatera Utara (DBSU) Minta PN Medan Memenjarakan Pengusaha PT Multi Jaya Mandiri

Tanggal : Senin  5 Juli 2010 19:53 

Medan pphe Cyber News 

Dewan Buruh Sumatera Utara meminta agar majelis hakim PN Medan menghukum Joni pengusaha PT Multi Jaya Mandiri yang lalai mengikutsertakan karyawannya menjadi peserta Jamsostek. Perntaan ini disampaikan sekitar 50 an buruh yang tergabung dalam Dewan Buruh Sumatera Utara ( DBSU ) saat melakukan unjuk rasa di PN Medan. Dalam orasinya DBSU mengatakan hingga saat ini masih banyak perusahaan perusahaan di Sumatera Utara yang tidak melaksanakan hak hak normative bagi buruh s .... [Baca selanjutnya]

Pengusaha yang Tidak Laksanakan Hak Normatif Buruh Diminta Dihukum Berat

Medan, (Analisa)

Puluhan massa Dewan Buruh Sumatera Utara (DBSU) aksi damai di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (5/7). Mereka meminta majelis hakim agar menghukum berat pengusaha yang tidak melaksanakan hak normatif pekerja/buruh.

Mereka meminta hal itu terkait perkara kecelakaan kerja yang dialami Khairil Ikhsan, selaku karyawan PT Multi Jaya Mandiri (MJM) berada Jalan Binjai KM 18,9 Sunggal. Khairil Ikhsan diduga meninggal karena kecelakaan kerja di perusahaan pengolahan plastik tersebut, dan pihak perusahaan diduga tidak mempesertakan korban dalam program Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek). [baca selengkapnya]

Mogok Ancam Pelabuhan Teluk Bayur Senin

Senin (5/7/2010)

PADANG, KOMPAS.com - Aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang, terancam terganggu. Itu menyusul ancaman aksi mogok yang dilontarkan ratusan buruh angkut yang tergabung dalam Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat atau Koperbam Pelabuhan Teluk Bayur, Kota Padang, Senin (5/7/2010). [ baca Selengkapnya]

DPD KSPSI Konsolidasi Orgaisasi dengan DPC KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Selatan

DPD KSPSI dan DPD FSPTI-FSPTI sekaligus DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara mengadakan Konsolidasi Organisasi dengan DPC KSPSI dan DPC FSPTI Kabupaten Labuhan Batu Selatan bertempat di Sekretariat DPC KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Jalan Sirandurung No. 15 Ranto Prapat pada hari  Sabtu tanggal 3 Juli 2010 setelah selesai mengadakan Konsolidasi dengan DPC KSPSI Kabupaten Labuhan Batu . 

Dalam Konsolidasi tersebut rombongan DPD Sumut dihadiri H. Syam Siregar selaku Sekretaris DPD KSPSI  dan juga Ketua DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara didampingi Dicky Rosman Nasution, SEs selaku Wakil Sekretaris DPD KSPSI dan juga Sekteraris DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara, Hermanto, SE selaku wakil Sekretaris DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara , Budi Morgana Ketua Satgas DPD FSPTI-KSPSI Sumuatera Utara dan  yang lainnya.

 

Rombongan dari DPD KSPSI dan DPD SPA di sambut langsung Oleh Burhanuddin Hasibuan  selaku Ketua DPC KSPSI  sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Selatan beserta Jajaran Pengurus. Hadir Juga Pimpinan DPC SPA seperti  FSPPP-KSPSI serta PUK-PUK Potensial FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Selatan.

 

Dalam acara tersebut H. Syam Siregar juga memaparkan sebagai Organisasi Serikat Pekerja agar selalu Konsisten untuk membela kepentingan Anggota Pekerja yang ada di Kabupaten Labuhan Batu Selatan dan agar selalu berkordinasi dengan DPD Provinsi, Instansi yang terkait  serta Pengusaha yang ada di Kabupaten Labuhan Batu Selatan, Dan DPC SPA yang ada agar selalu Berkoordinasi agar tercipta Susana yang kondusif dan tidak terjadi miscomunikasi.

DPC KSPSI maupun DPC SPA agar tetap mengikuti Program Pelatihan atau apapun yang di buat DPD KSPSI maupun DPD  SPA serta tetap hadir jika diundang oleh Pihak yang membuat seminar atau apapun bentuknya yang berhubungan dengan Pekerja.

Menanggapi permasalahan di tubuh FSPTI-KSPSI H. Syam Siregar mengatakan agar  SPA-SPA yang ada di Kabupaten Labuha Batu Selatan tidak terpengaruh.

Dan H. Syam Siregar juga menyatakan agar DPC KSPSI terus mengembangkan SPA-SPA yang berpotensi di Kabupaten Labuhan Batu Selatan.

 

Dalam Pertemuan itu Dicky Rosman Nasution selaku Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI menyatakan bahwa DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Selatan agar terus membuat program yang terbaik bagi kader-kader FSPTI-KSPSI di Kabupaten / Kota dan tetap solid memperjuangkan KSPSI serta FSPTI Pasar Minggu yang di Pimpin Oleh Yacop Nua Wea dan Mathias Tambing selaku Pjs Ketua Umum.

Sementara Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI Dicky Rosman Nasution menegaskan bahwa Permasalahan FSPTI-KSPSI sebenarnya sudah di luruskan Oleh DPP KSPSI.

Dan mempunyai dasar Sesuai dengan :

Surat Nomor : 91/ORG/DPD-K/IV/2010 tanggal 19 April 2010

Surat Nomor : 336/ORG/DPP KSPSI/III/2010 tanggal 12 Maret 2010

Surat Nomor : 346/ORG/DPP KSPSI/IV/2010 tanggal 12 April 2010

Dan Berkas Kesepakatan Bersama yang di tanda tangani Oleh DPP FSPTI-KSPSI H. Aceng Eno Mulyono ( Ketua Umum dan Karmen Siregar (Sekretaris Jenderal ) di depan DPP KSPSI Dr. Mathias Tambing, SH, MSi ( Pjs. Ketua Umum ) dan Soewarno Sjahery ( Sekretaris Jenderal).

Pada kesempatan tersebut juga Dicky Rosman Nasution menyatakan bahwa KSPSI itu bukan hanya FSPTI saja karena banyak SPA-SPA selain FSPTI-KSPSI.

Dan atas nama FSPTI-KSPSI Sumatera Utara saya Mohon maaf jika SPA-SPA yang ada di Kabupaten Labuhan Batu terkena imbas akibat dari Permasalahan yang timbul di FSPTI-KSPSI.

Dan beliau juga menghimbau kepada PUK-PUK FSPTI-KSPSI yang ada di Kabupaten Labuhan Batu Selatan agar tidak terpengaruh oleh Oknum yang ingin memecah belah FSPTI Khusus di kabupaten Labuhan Batu Selatan Ini.

 

Ketua DPC KSPSI sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Selatan  Burhanuddin Hasibuan pada Pertemuan tersebut melaporkan Perkembangan KSPSI maupun FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Selatan kepada DPD KSPSI maupun DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara begitu juga dengan Pengurus DPC SPA yang hadir.

 

Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Selatan dengan tegas juga menyatakan Siap dan tetap  mendukung Hasil MUNASLUB  di Bandung tahun 2008 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPP FSPTI dengan Ketua Umum H. Aceng Eno Mulyonon dan Sekretaris Jenderal Karmen Siregar, SH.

Dan Mengakui hasil MUSDALUB ke-III FSPTI-KSPSI tanggal 28 Agustus 2010 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPD FSPTI-KSPSI dengan Ketua Sugianto Situmeang, SH dan Sekretaris Dicky Rosman Nasution, SE.

Dan Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu jSelatan juga berharap agar DPP KSPSI cepat menyelesaikan permasalahan/konflik yang di buat oleh DPP FSPTI – KSPSI. Karena telah membuat  kerancuan dan perpecahan di tingkat DPC Maupun PUK FSPTI-KSPSI di Sumatera Utara . Dan apa tanggapan Pemerintah dan Serikat Pekerja/Buruh lain terhadap Organisasi FSPTI-KSPSI . 

(sumber DPD KSPSI SUMUT 3/7/2010, nrd)

Kunjungan Kerja DPD KSPSI SUMUT ke DPC KSPSI Kabupaten Labuhan Batu

Sabtu, 3/07/2010

Sebagai salah satu Program Kerja DPD KSPSI dan DPD FSPTI-FSPTI sekaligus DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara mengadakan Kunjungan Kerja Ke DPC KSPSI dan DPC FSPTI Kabupaten Labuhan Batu bertempat di Sekretariat DPC KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Jalan Sirandurung No. 15 pada hari  Sabtu tanggal 3 Juli 2010. 

Dalam Konsolidasi tersebut rombongan DPD Sumut dihadiri H. Syam Siregar selaku Sekretaris DPD KSPSI  dan juga Ketua DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara didampingi Dicky Rosman Nasution, SEs selaku Wakil Sekretaris DPD KSPSI dan juga Sekteraris DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara, Hermanto, SE selaku wakil Sekretaris DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara , Budi Morgana Ketua Satgas DPD FSPTI-KSPSI Sumuatera Utara dan  yang lainnya.

Rombongan dari DPD KSPSI dan DPD SPA di sambut langsung Oleh Hasrat Khairi Nasution selaku Ketua DPC KSPSI  sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu beserta Jajaran Pengurus. Hadir Juga Pimpinan DPC SPA seperti Komaruddin Ketua FSPNIBA-KSPSI, FSPPP-KSPSI serta PUK-PUK Potensial FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu. Diantaranya PUK Aek Nabara Polin Panggabean (Ketua) dan Ronal Efendi Nababan ( Sekretaris) serta Pengurus.

Dalam acara tersebut H. Syam siregar memaparkan sebagai Organisasi Serikat Pekerja agar selalu Konsisten untuk membela kepentingan Anggota Pekerja yang ada di Kabupaten labuhan Batu dan agar selalu berkordinasi dengan DPD Provinsi, Instansi yang terkait  serta Pengusaha yang ada di Kabupaten Labuhan Batu, Dan DPC SPA yang ada agar selalu Berkoordinasi agar tercipta Susana yang kondusif dan tidak terjadi miscomunikasi.

DPC KSPSI maupun DPC SPA agar tetap mengikuti Program Pelatihan atau apapun yang di buat DPD KSPSI maupun DPD  SPA serta tetap hadir jika diundang oleh Pihak yang membuat seminar atau apapun bentuknya yang berhubungan dengan Pekerja.

Menanggapi permasalahan di tubuh FSPTI-KSPSI H. Syam Siregar mengatakan agar  SPA-SPA yang ada di Kabupaten Labuha Batu tidak terpengaruh.

Dan H. Syam Siregar juga menyatakan agar DPC KSPSI terus mengembangkan SPA-SPA yang berpotensi di Kabupaten Labuhan Batu.

Dalam Pertemuan itu Dicky Rosman Nasution selaku Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI menyatakan bahwa DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu agar terus membuat program yang terbaik bagi kader-kader FSPTI-KSPSI di Kabupaten / Kota dan tetap solid memperjuangkan KSPSI serta FSPTI Pasar Minggu yang di Pimpin Oleh Yacop Nua Wea dan Mathias Tambing selaku Pjs Ketua Umum.

Sementara Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI Dicky Rosman Nasution menegaskan bahwa Permasalahan FSPTI-KSPSI sebenarnya sudah di luruskan Oleh DPP KSPSI.

Dan mempunyai dasar Sesuai dengan :

Surat Nomor : 91/ORG/DPD-K/IV/2010 tanggal 19 April 2010

Surat Nomor : 336/ORG/DPP KSPSI/III/2010 tanggal 12 Maret 2010

Surat Nomor : 346/ORG/DPP KSPSI/IV/2010 tanggal 12 April 2010

Dan Berkas Kesepakatan Bersama yang di tanda tangani Oleh DPP FSPTI-KSPSI H. Aceng Eno Mulyono ( Ketua Umum dan Karmen Siregar (Sekretaris Jenderal ) di depan DPP KSPSI Dr. Mathias Tambing, SH, MSi ( Pjs. Ketua Umum ) dan Soewarno Sjahery ( Sekretaris Jenderal).

Pada kesempatan tersebut juga Dicky Rosman Nasution menyatakan bahwa KSPSI itu bukan hanya FSPTI saja karena banyak SPA-SPA selain FSPTI-KSPSI.

Dan atas nama FSPTI-KSPSI Sumatera Utara saya Mohon maaf jika SPA-SPA yang ada di Kabupaten Labuhan Batu terkena imbas akibat dari Permasalahan yang timbul di FSPTI-KSPSI.

Dan beliau juga menghimbau kepada PUK-PUK FSPTI-KSPSI yang ada di Kabupaten Labuhan Batu agar tidak terpengaruh oleh Oknum yang ingin memecah belah FSPTI Khusus di kabupaten Labuhan Batu Ini.

Ketua DPC KSPSI sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu Hasrat Khairi Nasution pada Pertemuan tersebut melaporkan Perkembangan KSPSI maupun FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu kepada DPD KSPSI maupun DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara begitu juga dengan Pengurus DPC SPA yang hadir.

Dan Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Labuhan Batu dengan tegas juga menyatakan Siap dan tetap  mendukung Hasil MUNASLUB  di Bandung tahun 2008 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPP FSPTI dengan Ketua Umum H. Aceng Eno Mulyonon dan Sekretaris Jenderal Karmen Siregar, SH.

Dan Mengakui hasil MUSDALUB ke-III FSPTI-KSPSI tanggal 28 Agustus 2010 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPD FSPTI-KSPSI dengan Ketua Sugianto Situmeang, SH dan Sekretaris Dicky Rosman Nasution, SE.

Dan Ketua DPC KSPSI Kabupaten Labuhan Batu juga berharap agar DPP FSPTI-KSPSI cepat menyelesaikan permasalahan yang di buat oleh DPP FSPTI – KSPSI. Karena telah membuat  kerancuan dan perpecahan di tingkat DPC Maupun PUK FSPTI-KSPSI di Sumatera Utara . Dan apa tanggapan Pemerintah dan Serikat Pekerja/Buruh lain terhadap Organisasi FSPTI . 

(sumber DPD KSPSI SUMUT 3/7/2010, nrd)

Kunjungan Kerja DPD KSPSI SUMUT ke DPC KSPSI Kabupaten Asahan

Sabtu, 26/06/2010

Sebagai Salah satu Program Kerja DPD KSPSI dan DPD FSPTI-FSPTI sekaligus DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara mengadakan Kunjungan Kerja Ke DPC KSPSI dan DPC FSPTI Kabupaten Asahan bertempat di Sekretariat DPC KSPSI Kabupaten Asahan pada hari  Sabtu tanggal 26 Juni 2010.

Dalam Kunjungan tersebut rombongan DPD Sumut dihadiri H. Syam Siregar selaku Sekretaris DPD KSPSI  dan juga Ketua DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara didampingi Dicky Rosman Nasution, SE selaku Wakil Sekretaris DPD KSPSI dan juga Sekteraris DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara, Hermanto, SE selaku wakil Sekretaris DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara. 

Rombongan Dari DPD KSPSI dan DPD SPA di sambut langsung Oleh Legimin Roy selaku Ketua DPD KSPSI  sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Asahan beserta Jajaran Pengurus. 

Dalam acara tersebut H. Syam siregar memaparkan sebagai Organisasi Serikat Pekerja agar selalu Konsisten untuk membela kepentingan Anggota Pekerja yang ada di Kabupaten Asahan dan agar selalu berkordinasi dengan DPD Provinsi, Instansi yang terkait  serta Pengusaha yang ada di Kabupaten Asahan. 

DPC KSPSI maupun DPC SPA agar tetap mengikuti Program Pelatihan atau apapun yang di buat DPD KSPSI maupun DPD  SPA serta tetap hadir jika diundang oleh Pihak yang membuat seminar atau apapun bentuknya yang berhubungan dengan Pekerja. 

Menanggapi permasalahan di tubuh FSPTI-KSPSI H. Syam Siregar mengatakan agar  SPA-SPA yang ada di Kabupaten Asahan tidak terpengaruh. 

Dan H. Syam Siregar juga menyatakan agar DPC KSPSI mengembangkan SPA-SPA yang berpotensi di Kabupaten Asahan. 

Dalam Pertemuan itu Dicky Rosman Nasution selaku Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI menyatakan bahwa DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Asahan ini merupakan barometer serta contoh perjuangan bagi DPC FSPTI-KSPSI di Kabupaten / Kota yang ada di Sumatera Utara untuk memperjuangakan KSPSI serta FSPTI Pasar Minggu yang di Pimpin Oleh Yacop Nua Wea dan Mathias Tambing selaku Pjs Ketua Umum.  

Dan DPD FSPTI-KSPSI Menyatakan bangga mempunyai kader-kader FSPTI-KSPSI seperti yang ada di Kabupaten Asahan.  

Sementara Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI Dicky Rosman Nasution menegaskan bahwa permasalahan FSPTI-KSPSI sebenarnya sudah di luruskan Oleh DPP KSPSI.  

Dan mempunyai dasar Sesuai dengan :  

Surat Nomor : 91/ORG/DPD-K/IV/2010 tanggal 19 April 2010 

Surat Nomor : 336/ORG/DPP KSPSI/III/2010 tanggal 12 Maret 2010 

Surat Nomor : 346/ORG/DPP KSPSI/IV/2010 tanggal 12 April 2010 

Dan Berkas Kesepakatan Bersama yang di tanda tangani Oleh DPP FSPTI-KSPSI H. Aceng Eno Mulyono ( Ketua Umum dan Karmen Siregar (Sekretaris Jenderal ) di depan DPP KSPSI Dr. Mathias Tambing, SH, MSi ( Pjs. Ketua Umum ) dan Soewarno Sjahery ( Sekretaris Jenderal). 

Pada kesempatan tersebut Dicky Rosman Nasution menyatakan bahwa KSPSI itu bukan hanya FSPTI-KSPSI saja karena banyak SPA-SPA selain FSPTI-KSPSI. 

Dan atas nama FSPTI-KSPSI Sumatera Utara saya Mohon Maaf jika SPA-SPA yang ada di Kabupaten Asahan terkena imbas akibat dari Permasalahan yang timbul di FSPTI-KSPSI. 

Dan Beliau juga menghimbau kepada PUK-PUK FSPTI-KSPSI yang ada di Kabupaten Asahan agar tidak mau terpengaruh oleh Oknum yang ingin memecah belah FSPTI Khusus di kabupaten Asahan Ini. 

Ketua DPC KSPSI sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Asahan Legimin Roy pada Pertemuan tersebut melaporkan Perkembangan KSPSI maupun FSPTI-KSPSI Kabupaten Asahan kepada DPD KSPSI maupun DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara. 

Ketua DPC KSPSI Legimin Roy juga menyatakan Siap dan tetap  mendukung Hasil MUNASLUB  di Bandung tahun 2008 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPP FSPTI dengan Ketua Umum H. Aceng Eno Mulyonon dan Sekretaris Jenderal Karmen Siregar, SH. 

Dan Mengakui hasil MUSDALUB ke-III FSPTI-KSPSI tanggal 28 Agustus 2010 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPD FSPTI-KSPSI dengan Ketua Sugianto Situmeang, SH dan Sekretaris Dicky Rosman Nasution, SE. 

Ketua Kabupaten Asahan meminta agar DPP KSPSI cepat menyelesaikan permasalahan yang di buat oleh DPP FSPTI – KSPSI. Karena telah membuat  kerancuan dan perpecahan di tingkat DPC Maupun PUK FSPTI di Sumatera Utara serta rendah di mata Pemerintah dan Serikat Pekerja/Buruh lain khusus Kabupaten Asahan.

(sumber DPD KSPSI SUMUT 26/6/2010, nrd).

Kunjungan Kerja DPD KSPSI ke DPC KSPSI Kabupaten Serdang Bedagai

Sabtu, 26 Juni 2010. 

Sebagai salah satu Program Kerja DPD KSPSI dan DPD FSPTI-FSPTI sekaligus DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara mengadakan Kunjungan Kerja Ke DPC KSPSI dan DPC FSPTI Kabupaten Serdang Bedagai bertempat di Desa Sei Banban pada hari Sabtu tanggal 26 Juni 2010. 

Kunjungan Kerja  tersebut dihadiri H. Syam Siregar selaku Sekretaris DPD KSPSI  dan juga Ketua DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara didampingi Dicky Rosman Nasution, SE selaku Wakil Sekretaris DPD KSPSI juga Sekteraris DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara, Hermanto, SE selaku wakil Sekretaris DPD FSPPP-KSPSI Sumatera Utara dan Rombongan. Rombongan DPD KSPSI dan DPD SPA di sambut langsung Oleh Karnain selaku Ketua DPC KSPSI  sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Serdang Bedagai beserta Jajaran Pengurus. 

Dalam acara tersebut H. Syam siregar memaparkan sebagai Organisasi Serikat Pekerja agar selalu Konsisten untuk membela kepentingan Anggota Pekerja yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai dan agar selalu berkordinasi dengan DPD Provinsi, Instansi yang terkait  serta Pengusaha yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai. 

DPC KSPSI maupun DPC SPA agar tetap mengikuti Program Pelatihan atau apapun yang di buat DPD KSPSI maupun DPD  SPA serta tetap hadir jika diundang oleh Pihak yang membuat seminar atau apapun bentuknya yang berhubungan dengan Pekerja. 

Menanggapi permasalahan di tubuh FSPTI-KSPSI H. Syam Siregar mengatakan agar  SPA-SPA yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai tidak terpengaruh.  
Sementara Sekretaris DPD FSPTI-KSPSI Dicky Rosman Nasution menegaskan bahwa Permasalahan FSPTI-KSPSI sudah di luruskan dan dipertegas Oleh DPP KSPSI Maupun DPP FSPTI-KSPSI.   
 

Dan mempunyai dasar Sesuai :  
Surat Nomor : 91/ORG/DPD-K/IV/2010 tanggal 19 April 2010 
Surat Nomor : 336/ORG/DPP KSPSI/III/2010 tanggal 12 Maret 2010 
Surat Nomor : 346/ORG/DPP KSPSI/IV/2010 tanggal 12 April 2010 
Dan Berkas Kesepakatan Bersama yang di tanda tangani Oleh DPP FSPTI-KSPSI H. Aceng Eno Mulyono ( Ketua Umum dan Karmen Siregar (Sekretaris Jenderal ) di depan DPP KSPSI Dr. Mathias Tambing, SH, MSi ( Pjs. Ketua Umum ) dan Soewarno Sjahery ( Sekretaris Jenderal). 
 

Pada kesempatan tersebut juga Dicky Rosman Nasution menyatakan bahwa KSPSI itu bukan hanya FSPTI saja karena banyak SPA-SPA selain FSPTI-KSPSI. 
Dan atas nama FSPTI-KSPSI Sumatera Utara saya Mohon Maaf jika SPA-SPA yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai terkena imbas akibat dari permasalahan yang timbul di FSPTI-KSPSI.
Dan menghimbau kepada PUK-PUK FSPTI-KSPSI yang ada di Kabupaten Serdang Badagai agar tidak terpengaruh oleh Oknum yang ingin memecah belah FSPTI-KSPSI khusus di kabupaten serdang Bedagai Ini. 
Ketua DPC KSPSI sekaligus Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Serdang Bedagai Karnain pada pertemuan tersebut melaporkan Perkembangan KSPSI maupun FSPTI-KSPSI Kabupaten Serdang Bedagai kepada DPD KSPSI maupun DPD FSPTI-KSPSI Sumatera Utara. 
 

Dan DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Serdang Bedagai juga menyatakan Siap dan tetap mendukung Hasil MUNASLUB di Bandung tahun 2008 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPP FSPTI dengan Ketua Umum H. Aceng Eno Mulyonon dan Sekretaris Jenderal Karmen Siregar, SH. 
Serta DPC FSPTI Kabupaten Serdang Bedagai Mengakui hasil MUSDALUB ke-III FSPTI-KSPSI tanggal 28 Agustus 2010 yang telah menetapkan Komposisi Pengurus DPD FSPTI-KSPSI dengan Ketua Sugianto Situmeang, SH dan Sekretaris Dicky Rosman Nasution, SE. 
 

Sebagai catatan bahwa DPC FSPTI –KSPSI di Kabupeten Serdang Berdagai telah timbul DPC FSPTI-KSPSI dengan mengaku di bawah FSPTI-KSPSI Pasar Minggu juga, maka sangat membingungkan dan membentuk PUK-PUK yang baru . 
Dan Ketua DPC FSPTI-KSPSI Kabupaten Serdang Bedagai meminta agar DPP KSPSI cepat menyelesaikan permasalahan yang di buat oleh DPP FSPTI – KSPSI. Karena telah membuat  kerancuan dan perpecahan serta keributan di tingkat DPC Maupun PUK FSPTI di Sumatera Utara,  sementara kita harus melihat apa  pandangan Pemerintah dan Serikat Pekerja/Buruh lain khusus Kabupaten Serdang Bedagai terhadap Organisasi FSPTI . 

(Sumber DPD KSPSI Sumut . nrd. 26/6/2010).

KECELAKAAN : Diduga 32 Pekerja Tambang Ghana Tewas

Rabu, 30 Juni 2010 | 00:35 WIB

Kompas/Retno Bintarti

Ilustrasi

TERKAIT:

• 46 Buruh Tambang Batu Bara China Tewas
• Tambang Meledak, 58 Pekerja Terkubur
• Tambang Batu Bara Meledak, 16 Tewas

.....  [Baca sekengkapnya]

KA LOGAWA TERGULING

Kecelakaan akibat Minimnya Perawatan Rel

Rabu, 30 Juni 2010 | 14:35 WIB

KOMPAS/KRIS MADA

Gerbong nomor delapan KA Logawa yang terguling di Desa Pajaran, Madiun pada Selasa (29/6/2010) tengah di evakuasi petugas, Rabu (30/6/2010). Gerbong nomor sembilan hingga 11 yang terguling keluar rel belum dievakuasi.

TERKAIT:

• PT KA Belum Bisa Hitung Kerugian
• Siang Ini Jalur Selatan Dipastikan Pulih
• PT KA Bantah Kondisi Rel Buruk
• Mayoritas Korban KA Logawa Sudah Pulang
• KA Logawa Kelebihan Kecepatan

Pembalakan Liar Polisi Tutup Pabrik Kayu, Buruh Protes

Laporan wartawan KOMPAS Ambrosius Harto

Rabu, 30 Juni 2010 | 17:22 WIB

 

SAMARINDA, KOMPAS.com - Buruh perusahaan kayu lapis PT Harimas Jaya Plywood mendatangi kantor Kepolisian Kota Besar Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (30/6/2010).

Buruh yang kehilangan pekerjaan itu mempertanyakan tindakan polisi yang menutup pabrik mereka akibat terlibat pembalakan liar dan tidak berizin.

"Kami bingung bagaimana memperjuangkan nasib setelah pabrik ditutup Selasa kemarin," kata Suyono, perwakilan buruh. Mereka menuntut polisi mengizinkan pabrik beroperasi agar buruh tetap bisa bekerja dan mendapat upah.  [baca selengkapnya]